www.wartakapuas.com-SINTANG : Ratusan masyarakat kelurahan Menyumbung larut dalam kegembiraan karena dapat membeli kebutuhan pokok dengan harga terjangkau pada kegiatan Operasi Pasar yang dilaksanakan Disperindagkop dan UKM di pasar raya Menyumbung, Senin (13/5).
Operasi Pasar ini menandai pelaksanaan operasi pasar selanjutnya dibeberapa titik baik dikecamatan Sintang dan kecamatan terdekat lainnya.
Bupati Sintang, Jarot Winarno yang hadir dan membuka secara resmi kegiatan tersebut mengatakan, operasi pasar yang dilaksanakan ini bertujuan untuk memberikan keringanan dan kemudahan bagi masyarakat dalam memperoleh kebutuhan pokok.
"Jadi saya minta masyarakat di Menyumbung Tengah ini dapat memanfaatkan operasi pasar yang digelar sehari dengan sebaik-baiknya. Silahkan ibu-ibu yang paling paham dengan harga dipasar untuk membeli. Selama inikan ibu-ibu yang paling dominan bicara harga kebutuhan pokok mahal, nah sekarang silahkan beli dengan harga yang terjangkau karena ada beberapa yang di subsidi oleh pemerintah," ujar Jarot dalam sambutan singkatnya.
Bupati Sintang Jarot Winarno mengungkapkan, dalam operasi pasar ini dua jenis daging beku yakni daging sapi dan ayam mendapatkan subsidi dari pemerintah untuk setiap kilonya.
"Kalau daging sapi beku yang ada dipasaran sekarang memang mahal, tapi pada operasi pasar ini untuk setiap kilo daging sapi mendapat subsidi Rp 6000 dan untuk daging manuk ( red...Ayam) di subsidi Rp 3000," ungkap Bupati Sintang
Dari pantauan wartakapuas.com, animo masyarakat untuk membeli kebutuhan pokok di operasi pasar ini sangat tinggi. Tidak hanya dari Menyumbung, tapi juga dari beberapa kelurahan lainnya.
Salah seorang ibu-ibu warga Menyumbung bernama Desi yang sempat ditemui wartakapuas.com menuturkan kegembiraannya dengan adanya operasi pasar ini.
"Senang bang. Harganya sangat murah dari harga di toko atau pasar. Jadi saya bisa membeli kebutuhan lainnya," ujarnya.
Menurutnya, semua yang dijual dalam operasi pasar ini sudah sangat memenuhi kebutuhan para ibu-ibu.
"Lebaran sudah dekat, jadi kebutuhan yang dijual ini sudah pas untuk kita buat kue lebaran," ungkapnya.
Sementara itu, dihubungi terpisah Kabid Perdagangan Disperindagkop dan UKM Kabupaten Sintang Emiliana Lidya mengatakan, dalam operasi pasar yang pertama ini, untuk kebutuhan daging dan telur persediaannya mencukupi.
"Untuk persediaan daging beku sebanyak 1 ton, begitu juga telur 1 ton lebih. Hanya saja untuk daging ayam yang hanya 100 kg. Pada operasi selanjutnya akan kita tingkatkan," ungkapnya.
Dirinya juga menyampaikan, adapun rencana kegiatan operasi pasar selanjutnya adalah di beberapa lokasi yakni Manis Raya Kecamatan Sepauk 16 Mei 2019, Kelurahan Batu Lalu Sintang 17 Mei 2019, Keluarahan Mekar Jaya Sintang 18 Mei 2019, Mait Hilir Kecamatan Sepauk 20 Mei 2019, Sungai Tebelian Kajang Baru 21 Mei 2019, Dedai Lundang Baru 23 Mei 2019, Desa Tertung Sintang 25 Mei 2019, Desa Mungguk Bantok Sintang 27 Mei 2019 dan Kelurahan Kapuas Kanan Hulu Sungai Durian Sintang 29 Mei 2019.
"Kita juga akan melibatkan pihak pertamina untuk LPG 3 kg dan Bulog untuk beras," kata Emiliana Lidya. (phs)
0 Komentar